Anda tertarik memulai bisnis di Instagram dan bagaimana agar bisa sukses? Saya akan berikan prinsip sederhana yang jika Anda lakukan, Anda akan berhasil, in syaa Allah.
Banyak orang memulai bisnis di instagram dengan cara yang salah. Kesalahan yang sering dilakukan adalah biasanya mereka fokus ingin mendapatkan follower sebanyak mungkin agar produknya langsung laris. Memang betul, follower bisa membantu meningkatkan penjualan, namun bukan satu-satunya cara meraih sukses.
Selain jumlah follower, masih ada faktor lain yang mempengaruhi keberhasilan Anda di instagram. Bahkan, dengan follower sedikit pun jika memahami strateginya, Anda bisa mendapatkan penjualan yang banyak.
Bagaimana bisa follower sedikit tetapi bisa menghasilkan penjualan? Inilah, ilmu itu penting dalam bisnis, termasuk di instagram.
Pahami Tentang Cara Kerja Instagram
Ini prinsip mendasar yang sangat penting. Bagaimana Anda bisa jualan di instagram jika Anda tidak memahami cara kerja instagram. Untuk itu, langkah awal Anda menjalankan bisnis lewat instagram adalah memahami cara kerja instagram.
- Install Instagram di HP Anda (sudah?)
- Perhatikan fitur-fitur yang ada di instagram
- Kenali apa itu posting, story, live, igtv, hashtag, DM, dan sebagainya
- Lihat feed (apa itu feed?), lihat story orang lain, lihat igtv, lihat profil orang/bisnis lain
- Konten apa saja yang bisa diposting
Terus pelajari. Jika perlu cari rujukan berkaitan dengan fitur-fitur instagram, baik di Google maupun di youtube.
Saat Anda membuka youtube mungkin Anda akan menemukan video “cara menambah follower secara cepat”, jangan tergoda, fokus dulu pada hal yang mendasar dan basic.
Semakin Anda memahami fitur-fitur instagram, akan semakin mampu untuk memanfaatkannya dalam menjalankan bisnis. Bagaimana Anda akan memanfaatkannya jika Anda tidak mengenalnya?
3 Langkah Bisnis di Instagram
Bangun Audiens Tertarget
Audiens itu bukan hanya follower. Ya, bukan hanya follower. Audiens Anda adalah pengguna Instagram yang sesuai dengan profil target pasar Anda. Misalnya target pasar Anda adalah emak-emak muda, maka audiens Anda adalah pengguna instagram, emak-emak, usia 25-35 tahun. Tidak harus menjadi follower.
Follower tentu bagus, dan silahkan bangun follower Anda dengan cara yang benar, diantaranya:
- Follow pengguna instagram tertarget, sebab sebagian yang Anda follow akan follow balik
- Buat konten yang menarik, berkualitas, viral, dan cukup banyak
- Bayar Facebook (iklan) atau bayar akun yang sudah memiliki banyak follower yang sesuai dengan target pasar Anda.
- Manfaatkan hashtag, relevan dengan konten, profil, dan target pasar
- Interaksi dengan konten orang lain, seperti like dan komentar
Sudah, 5 cara inilah cara mendapatkan follower yang bagus. Jangan tergoda dengan follower cara instan.
Semua pengguna instagram itu sebenarnya audiens Anda. Jika Anda memahami cara kerja instagram, Anda tetap bisa menjangkau mereka meski bukan follower.
- Manfaatkan fitur pencarian (explore), jika mereka mencari sesuai yang sesuai dengan produk atau bisnis Anda, usahakan untuk menemukan akun/posting Anda.
- Manfaatkan Follow Hashtag. Di Facebook kita bisa memfollow hastag tertantu. Nah, Anda harus mencari hashtag yang sesuai dengan target pasar Anda.
STOP, jika Anda bingung sampai disini, silahkan pelajari fitur dan istalah yang ada di instagram. Jika sudah faham, kembali baca.
Bangun Interaksi Dengan Target Pasar
Kesalahan kedua yang sering dilakukan pebisnis di instagram adalah kurangnya berinteraksi dengan target pasar Anda. Interaksi itu:
- Like (love)
- Komentar
- DM (direct message)
Silahkan lakukan secara rutin, ngobrol, berkomunikasi, dan sebagainya dengan target pasar Anda. Jika ada yang DM, respon, jika ada yang komentar balas. Anda juga harus proaktif memberikan komentar, like, dan DM ke akun-akun mereka.
Bukan untuk nyepam, tetapi membangun komunikasi. Meski follower Anda sedikit, tetapi Anda rajin berinteraksi hasilnya akan jauh lebih baik.
Berbagi dan Menjual
Mindset yang perlu difahami adalah bahwa pada umumnya orang membuka instagram bukan untuk membeli produk, tetapi bersosial, berbagi, dan ingin melihat konten yang menghibur atau bermanfaat. Inilah yang harus kita optimalkan untuk membangun bisnis Anda.
Jadi konten Anda bukan hanya untuk jualan dengan menampilkan produk sebanyak mungkin. Ini boleh, namun selilingi dengan konten-konten yang bermanfaat dan menghibur. Dengan cara ini, follower baru akan datang, follower lama akan betah.
Buatlah rencana konten, misalnya 80% berbagi, 20% menjual. Atau maksimalnya untuk menjual itu 50%. Jangan hanya melulu berjualan.
Apa Yang Bisa Dijual di Instagram?
Banyak sekali. Apa pun bisa dijual di instagram. Bisa busana, makanan, elektronik, obat herbal, dan sebagainya. Silahkan pilih sesuai dengan kesukaan Anda.
Salah satu yang bisa Anda pertimbangkan adalah bisnis HNI. Melalui instagram, Anda bisa menjual produk-produk HNI dan menawarkan peluang bisnisnya. Dan Anda bisa melakukannya dengan modal yang sangat kecil. Anda juga tidak perlu stok produk karena ada fasilitas dropshipping jika Anda bergabung melalui Amar Store.
Anda juga bisa belajar lebih jauh tentang instagram marketing di member Area Amar Store jika sudah bergabung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar