Keladi tikus (T. flagelliforme) termasuk famili Araceae dan tergolong tanaman obat, merupakan tanaman asli Indonesia yang banyak ditemukan di Pulau Jawa dan tumbuh dengan baik pada ketinggian 1-300 m di atas permukaan laut (Essai, 1986).
Tanaman ini ditemukan untuk berpotensi menjadi obat anti kanker. bagian yang dapat dimanfaatkan menjadi anti kanker yaitu pada seluruh bagian tanamannya, pada akar, batang, daun dan bunga.
Pengobatan herbal diperlukan agar efek samping yang diterima saat dilakukan pengobatan kimia tidak terlalu besar. Selain itu, metode cara pengobatan herbal dapat membantu agar sel-sel kanker tidak menyebar dan tidak juga memberikan efek toksik pada penderita.
Di berbagai macam daerah Indonesia ini, tanaman keladi tikus biasa digunakan sebagai pengobatan alternatif atau sebagai jamu yang dipercaya bisa mengobati beragam penyakit, seperti sakit batuk, gejala sesak nafas, hingga infeksi pada paru-paru.
Manfaat Keladi Tikus dalam Pengobatan Berbagai Macam Penyakit
Selain manfaatnya yang bisa digunakan dalam pengobatan kanker, tanaman keladi tikus ini juga dipercaya ampuh dalam pengobatan penyaki-penyakit lain, diantaranya:
MENGURANGI GEJALA BATUK. Dalam penelitian, tanaman keladi tikus ini ditemukan dari ekstraknya dapat bermanfaat untuk meringankan batuk, menghilangkan dahak, dan juga meredakan sesak nafas.Analgesik itu sendiri merupakan obat untuk menghilangkan rasa sakit akibat nyeri otot, radang sendi, kram menstruasi, dll.
Apakah Keladi Tikus efektif untuk mengobati Sel Kanker?
Pada sebuah penelitian mengatakan, manfaat dari tanaman keladi tikus yang bisa didapatkan tubuh karena zat antioksidan di dalamnya mampu untuk melindungi sel dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Dan salah faktor penyebab adanya sel kanker adalah masuknya radikal bebas ke dalam tubuh.
Antioksidan yang terkandung didalamnya mampu untuk berinteraksi dengan dan menstabilkan radikal bebas sekaligus dapat mencegah kerusakan yang ditimbulkan oleh radikal bebas. Penelitian itu menyimpulkan, ekstrak metanol—Ethyl acetate fraction dari daun keladi tikus memiliki aktivitas antioksidan tertinggi untuk menangkal kanker.
Walaupun demikian dari manfaat keladi tikus terbukti mampu mencegah berkembangnya sel kanker, pengobatan keladi tikus tidak bisa menggantikan pengobatan medis yang sudah terbukti keakuratannya. Bagi Anda yang ingin melengkapi pengobatan medis dengan pengobatan herbal, disarankan untuk berkonsultasi dengan para pakar dan juga dokter.
Kandungan Zat Aktif
Keladi tikus mengandung terpenoid, fenolik, flavonoid, saponin, steroid atau triterpenoid, stigmasterol dan kumarin (Ermin et al., 2012). Pada fraksinasi menggunakan pelarut n-heksan, yang terdapat empat senyawa pheophorbide (pheophorbide-a, pheophorbide-a', pyropheophorbide-a dan metyl pyropheophorbide-a) yang memiliki aktivitas antipoliferasi terhadap sel kanker NCI-H23 dan HS578T.
Ditemukan juga senyawa asam heksadonat, asam oleat, asam linoleat, asam linolenat, kampesterol, stigmasterol dan β-sitosterol dalam keladi tikus (Lai 2008). B. S
Content Disclaimer:
Artikel pada halaman ini hanya sebagai informasi semata, tidak ditujukan sebagai saran pengganti dokter atau ahli kesehatan keluarga Anda.
Produk HNI Mengandung Keladi Tikus:
GARANSI 100% produk ASLI dan TERKIRIM
Amar Store - Pusat Herbal Medan
Head Office
Jalan Adam Malik Gang Selamat No. 21 Medan Petisah - Kota Medan, Sumatera Utara 20113
Ikuti Kami:
Facebook : Amar Store 1442
Instagram : Amarstore1442
Twitter : @AmarStore1442
Format Pemesanan:
Nama:
Alamat:
Nama Produk
Jumlah Produk:
DISCLAIMER
dikutip dari HNI NET dan berbagai sumber web
Tidak ada komentar:
Posting Komentar