Tips Memanfaatkan Madu Penguat Kandungan Bagi Ibu Hamil

Kehamilan merupakan momen yang ditunggu oleh setiap wanita. Namun kondisi tidak menyenangkan kerap menghampiri wanita selama masa kehamilannya. Hal ini tentu berdampak pada kondisi janin dalam kandungan. Bahkan dalam beberapa kasus sampai terjadi keguguran. Oleh karena itu, ibu hamil mutlak mendapat penjagaan yang baik selama ketika mengandung. Menjaga asupan makanan yang bergizi menjadi hal prioritas, salah satu sumber asupan bergizi bagi ibu hamil adalah madu.

Oleh karena itu, perlu diketahui beberapa manfaat madu yang dapat membantu menguatkan kandungan ibu hamil dan menjaganya tetap aman hingga masa persalinan tiba. Berikut ini merupakan beberapa manfaat madu untuk penguat kandungan.

Menjaga Sistem Kekebalan Ibu Hamil

Pada masa kehamilan pilek bisa saja terjadi. Karena selama masa kehamilan sistem kekebalan tubuh lebih rentan terhadap penyakit. Ketika pilek, selaput lendir mengalami pembengkakan yang mengakibatkan sulit untuk bernapas. Hal ini bisa menimbulkan kepanikan pada ibu hamil yang pada akhirnya mempengaruhi kondisi kandungan. Pada kondisi ini ibu hamil perlu meningkatkan konsumsi makanan dan minuman yang kaya vitamin. Untuk meringankan sakit tenggorokan, ibu hamil dapat membuat teh dengan tambahan madu.

Meningkatkan Hemoglobin

Kandungan Fe atau zat besi pada madu meningkatkan jumlah eritrosit pada ibu hamil. Ibu hamil seringkali mengalami anemia, dengan meningkatnya sel darah merah maka akan meningkatkan kadar hemoglobin. Selain madu, untuk mencegah anemia ibu hamil dapat memanfaatkan sumber nutrisi lain seperti pisang, jagung dan alpukat.

Mengurangi Insomnia

Selain dapat meningkatkan daya tahan tubuh, madu juga menyebabkan ibu hamil mudah untuk tidur. Dengan cukup beristirahat tentu berimbas positif pada keadaan kandungannya. Ketika ibu hamil merasa nyaman dengan kondisinya, maka kandungannya akan semakin baik.

Madu memang sarana efektif untuk membantu menguatkan kandungan. Tetapi yang perlu diperhatikan adalah kualitas madu yang digunakan. Jangan sampai menggunakan madu palsu. Cara mudah membedakannya cukup mudah. Cukup dengan meneteskannya pada selembar koran. Jika mudah terserap maka madu tersebut palsu. Sebab madu palsu memiliki kandungan air yang tinggi.

Memilih madu penguat kandungan sebagai asupan gizi selama masa kehamilan adalah pilihan yang tepat. Dengan berbagai kandungan yang ada pada madu, menepis keraguan kita akan dampak negatif yang ditimbulkan. Mengingat masa kehamilan adalah masa yang rentan, maka meminimalisir penggunaan obat-obat kimia mutlak untuk dilakukan. Semoga anda yang sedang hamil selalu dalam keadaan sehat.

4 Varian Madu HNI