Tips agar Laris Berjualan Menggunakan Instagram bagi Pemula

 

Berjualan lewat media online menjadi suatu yang umum dan trend untuk dilakukan di jaman yang serba-serbi internet sekarang ini, terutamanya platform media sosial Instagram. Cara membuat account dan pengoperasiannya yang sederhana, serta banyak penggunanya menjadikan kalangan pelaku bisnis memakainya untuk menjalankan bisnis.

Instagram memang tengah ramai dan termasuk paling gampang dipergunakan untuk menjalankan usaha. Gunanya bukan cuma untuk memposting photo pribadi namun pula untuk lahan bisnis yang mana telah banyak orang mempunyai profil tersendiri untuk bisnisnya.

Untuk anda yang menggunakan media sosial Instagram untuk berbisnis, platfrom ini bisa menjadi ladang gratisan untuk meraih keuntungan.

Strategi Marketing Supaya Sukses Berbisnis dan Jualan di Sosial Media Instagram

Namun bagaimana usaha anda selama ini? Apakah berkembang cepat dan telah menuai banyak keuntungan? Bila nyatanya usaha anda yang anda pasarkan pada media Instagram masih belum ramai, mungkin anda melupakan berbagai hal yang semestinya anda cermati.

Berikut ini merupakan sejumlah panduan yang bisa anda ikuti supaya usaha anda makin laris di Instagram!

7 Tips agar Laris Berjualan Menggunakan Instagram bagi Pemula

1. Profil bisnis anda haruslah jelas

Ada baiknya anda mencantumkan profil yang jelas pada Instagram supaya penjualan anda optimal. Anda harus menuliskan secara singkat dan jelas deskripsi bisnis anda pada kolom bio Instagram lalu cantumkan pula informasi tambahan seperti website, kontak pribadi, alamat, email, dan lain sebagainya.

Jangan melupakan untuk memasang logo usaha anda sebagai photo profil account Instagram usaha itu. Lengkapnya profil yang anda cantumkan akan tingkatkan kredibilitas account online shop anda.

2. Memerhatikan konten yang diposting

Alangkah baiknya memerhatikan tampilan visual photo atau video yang akan anda unggah. Instagram adalah media yang amat mengutamakan keindahan visual, maka dari itu jangan sampai mengesampingan hal ini.

Unggahlah photo dan video yang berkualitas baik serta jelas apa maksud di dalam konten itu. Jauhi pengunggahan photo yang blur atau rusak sebab hal itu begitu tidak menarik.

Tentunya bila kualitas photo atau video yang anda unggah kurang baik, orang akan malas untuk menyukai, memberikan komentar, apalago untuk membeli barang anda.

3. Tidak terpaku pada jumlah like yang anda miliki

Kadang, saat kita memposting photo produk jualan kita, kita lebih terfokus pada pencapaian jumlah like. Padahal yang paling penting pada sebuah postingan itu ialah berapa banyak transaksi yang telah terjadi.

Yang mesti anda cermati yaitu konten yang anda unggah. Bila photo atau video dari produk anda menarik, maka like dan komen akan datang dengan sendirinya dan pastinya produk anda pun akan berpeluang untuk laku terjual.

4. Aktif mengunggah konten terkini

Lakukan secara teratur serta aktif mengunggah konten produk anda lewat photo atau video. Namun yang penting diingat, jangan terlampau kerap dalam memposting photo serta video terlebih dalam waktu yang bersamaan sebab akan mengganggu timeline para pengikut/follower anda di Instagram.

Hendaknya anda memberi jarak waktu ketika memposting produk anda di Instagram. Umpamanya anda mengunggah satu photo pada pagi, lalu menggunggah kembali pada sore dan malam harinya.

Perlunya aktif menggunggah tentunya supaya para calon pembeli mengenali produk terkini yang anda tawarkan serta memperlihatkan kalau account online shop anda selalu aktif.

5. Berhubungan dengan para followers anda

Anda mesti secara aktif menanggapi tiap-tiap interaksi follower anda. Banyak hal yang bisa dilakukan, namun yang terutama ialah jangan mengabaikan follower yang bertanya lewat kolom komentar.

Balaslah setiap komentar para calon pembeli anda dan anda pun mesti memeriksa DM (Direct Message) atau pesan yang ada pada Instagram sebab acapkali para follower anda lebih memilih menghubungi via Instagram dibanding kontak yang sudah anda cantumkan. Jadilah penjual yang ramah!

6. Pemakaian hastag yang mesti relevan

Anda bisa saja memakai hastag atau tagar lebih dari 30 tag pada tiap-tiap unggahan anda. Namun alangkah lebih baiknya anda mengefisienkan pemakaian tagar dengan tidak menuliskan berbagai hal yang tidak relevan seperti #followforfollow dab  #likeforlike serta tagar yang lainnya yang tak berlebihan.

7. Hapuslah photo yang telah terlampau lama

Photo yang telah terlampau lama alangkah baiknya anda hapus saja. Kenapa begitu? Sebab hal itu cuma akan mengganggu tampilan timeline anda.

Terlebih photo itu adalah photo tanpa stock barang yang ada. Anda mesti menghapusnya untuk menjauhi kekecewaan konsumen yang awal mulanya ingin membeli produk itu namun nyatanya sudah habis.

Demikianlah hal-hal yang butuh dicermati bila Anda ingin sukses atau berhasil jualan  di platform Instagram dengan laris manis. Semoga produk yang anda tawarkan dan pasarkan laris ya!