Cara Memulai Bisnis HNI - Bangkit Menjadi Enterpreneur Tangguh Dimasa Pandemi Covid 19 - Halal Mart Amar Store HNI HPAI - Medan

Breaking

Selasa, 31 Agustus 2021

Cara Memulai Bisnis HNI - Bangkit Menjadi Enterpreneur Tangguh Dimasa Pandemi Covid 19


Saya akan menyampaikan materi Home Sharing pada tanggal 28 agustus 2021 tepatnya 19 Muharrom 1443 H. semoga bermanfaat ya. HS kali ini sangat berbeda, HS sabtu menggebu sehingga aula BC Medan 1 sangat membludak. lebih ramai dari pada HS biasanya. karena tema hari ini sangat penting tuk mindset kita bagaimana cara memulai bisnis di HNI. Jadi banyak mitra yang membawa tim bahkan calon mitranya. Mudah-mudahan bisa menambah khazanah ilmu dan bermanfaat tuk orang banyak nantinya.

Baik akan kita mulai. HS seperti biasa dipandu oleh Mentor kita Kak Indri. dan di bantu oleh Bu Shaflina. Kak Indri membuka HS dengan memberi motivasi "Mentor sukses adalah yang melahirkan orang sukses, berhasil cepat terbang tinggi dengan penghasilan yang besar"

.

Lalu bagaimana cara bangkit menjadi pengusaha tangguh dimasa pandemi covid-19?. banyak kita lihat pengusaha besar yang telah puluhan tahun berdiri kandas dimasa pandemi ini. Justru dengan HNI ini sangat minin sekali resiko bahkan nol resiko. Selain pengusaha yang bangkrut dimasa saat ini, tak sedikit pula para karyawan yang harus dipecat karena kurangnya pemasukan usaha sehingga perlu pemangkasan karyawan.


Salah satu kisah inspiratif dari Kak indri dengan fenomena hari ini adalah kisah korban PHK salah satu karyawan Hotel besar di Medan. Sebulan selepas kerja, suami sudah mulai binggung bagaimana memberi nafkah tuk keluarganya. Kemudian sang istri mencoba cek akun HNInya, alhamdulillah ada saldo di HNIcashnya sebesar 300ribu. dan uang ini dibelanjakan sang istri tuk membeli beras. Suami bertanya darimana uang tuk membeli beras ini. saldo dari cashback belanja HNI selama ini tidak hangus sehingga bisa dicairkan kapanpun tanpa potongan sedikitpun. Nah dari kejadian ini pula sang istri menjadi serius tuk memulai bisnis HNI. Padahal sebelunya hanya sebatas sebagai pengguna pooduk HNI saja.


Hal yang sering terjadi dalam diri kita adalah mindset soal MLM. Padahal MLM itu halal karena diirect selling atau jualan secara langsung. Jadi jelas ada barang yang dijual dengan harga yang sebanding dengan kualitasnya. Kebanyakan kita alergi dengan MLM mungkin karena pengalaman sebelumnya bergabung dengan MLM yang salah. Misal dengan MLM bersistem Ponzi atau bahkan sistem Piramida yang memang merugikan member belakangan.  Cenderung untung orang-orang pertama daftar dan akhirnya masuk masa jenuh karena sudah banyak yang daftar lalu MLMnya tutup dengan sendirinya. Jelas member belakangan cuma menyuburkan perusahaan dan orang-orang yang diatas. Bahkan menurut syariah ini haram dan menurut perundangan yang berlaku ini illegal.


Di HNI ada namanya akad bagi hasil atau biasa disebut royalti. Nah yang menjadi dasar muamalah disini adalah Akad, karena jika salah akad maka penghasilan bisa menjadi haram. Jadi saat kita bergabung di HNI ada namanya akad harga agen dan ada akad harga konsumen. Selisih harga ini menjadi keuntungan kita sebagai pedagang dan bonus poin sebagai royalty kita diberikan kepada pemasar produk HNI. atau sederhananya sebagai jasa iklan pemasaran produk HNI. Jadi jelas tidak ada keuntungan yang didapat dari merekrut menber baru. Tujuan utama adalah jualan produk.


Jika merujuk pada surah at-Tahrim ayat 6. "Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada Allah terhadap apa yang Dia perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan."


jadi jelaslah bahwa tugas kita memelihara diri dan keluarga terlebih dahulu. Kita pelihara diri kita dari yang haram salah satu cara dengan mengkonsumsi produk yang halal lagi thoyyib lalu kita mengajak keluarga kita agar sama-sama selamat dari api neraka. Nah dalam bisnis HNI begitu pula. Setelah kita konsumsi dan bergabung menjadi mitra HNI kita ajak pula keluarga kita tuk bergabung. Apalagi ini bisnis yang sangat berpeluang. Bayangi jika kita aman secara kesehatan dan ekonomi lalu keluarga kita aman secara kesehatan dan ekonomi insyaa allah tidak akan terjadi permusuhan atau saling iri antar diri kita dan keluarga kita. Gak ada tuh cerita minjam uang lalu hilang persaudaraan. toh masing-masing uda aman ekonominya. insyaa allah.


Lalu setelah seluruh keluarga menjadi mitra kita, kita bentuk tim yang solid. Ibarat kata mencari tim solid ini seperti mencari mutiara. Semakin dalam kedasar laut maka akan mendapatkan mutiara terbaik. Atau walau mendapat mutiara biasa tapi kita poles sedemikian rupa akan menghasilkan pula nilai yang lebih tinggi. Intinya perbanyak gagal diawal itu hal biasa namun tuk menutup kegagalan itu hanya perlu 1 keberhasilan. Dari sedemikian gagalaan itu dan kita tak berhenti disitu maka Allah swt akan memberikan jalan dari arah yang tak terduga.


Dengan kata lain, kegagalan adalah Detoxifikasi. mengeluarkan racun dari proses yang kita tempuh, Ingat, Allah hanya melihat ikhtiar kita. Seberapa pantas kita mendapatkan apa yang diupayakan. Soal hasil tetap kita tawakal kepada Allah swt. Semoga dari apa yang kita ikhtiarkan menjadi penambah berat timbangan kita nanti di Yaumil Hisab.


Gesit PCA
Di HNI ada cara mudah memulai bisnis ini, hanya dengan Gesit PCA. Yaitu Gemar Silaturahim Produktif Pakai Cerita Ajak. Ingat niatkan dalam hati memulai metode ini untuk silaturahim. Sebab salah satu fadhillah silaturahim adalah memudahkan rejeki dan memberi umur yang berkah. Jadi saat memulai bisa dengan menanyakan kabar dengan semangat. Semangat karena yang kita niatkan adalah ibadah. Dalam sela-sela cerita baru kita masuk menceritakan manfaat produk HNI. Lalu kita ajak mereka merasakan apa yang kita rasakan. Ingat, gak perlu menjual. Namun saat mereka bertanya bisa didapatkan dimana produknya baru kita tawari bisa dibeli pada kita. Atau langsung kita ajak bergabung menjadi mitra. Saat kita menjadi mentornya maka kewajiban kita pula tuk melayaninya. Dari hal ini kita mendapat kebaikan minimal kita dapat pahala karena memberikan info atau ilmu yang bermanfaat.


Realitanya, pengeluaran kita dizaman modern ini terus bertambah, sayangnya jika tak disiasati pemasukan tidak bertumbuh. Oleh sebab itu kita harus memulai bisnis. Semakin muda usia kita memulai bisnis maka semakin produktif pula kita dalam pengembangannya. Sederhanya kita mulai ajari anak-anak kita tuk berbisnis diusia mudanya yang masih sangat banyak waktu dan tenaganya. Bukankah Nabi kita Muhammad juga mulai berbisnis di Usia sangat muda?. Dan seberapa besar pula kita memikirkan bisnis kita, dipengaruhi pula dengan keyakinan kita kepada Allah swt. intinya dalam proses bisnis kita mesti tawakal agar hati tetap lega dan mendapat pahala.


Kisah Bu Shaflina Izar
Bu Shaflina merupakan orang yang sangat mimikirkan soal untung rugi, Kalo ngomong gak ada untungnya rasa beliau lebih baik tidur. Selama tidak ada keuntungan maka ia tak akan melakukannya. Bahkan dalam proses tegur sapa juga begitu. Tapi itu dulu sebelum melek bisnis di HNI. Namun sekarang melihat apapun akan dipandang menjadi peluang. bu Shaflina berpesan "Jadikanlah diri kita berharga seperti berlian, karena berlian akan berbicara nyambung dengan berlian. Bukan dengan batu koral"


Menurut pengalaman beliau, membangun Halal Mart jauh lebih murah dibandingkan dengan membuka usaha bakso. Menjadi Halal Mart hanya membutuhkan biaya.hanya 5juta rupiah dan itu intuk belanja produk. Jadi uangnya 100% kembali pada diri kita sebagai modal jualan dan mendapatkan support IT yang lengkap ditambah pula dengan pembinaan. Jadi tidak dilepas begitu saja.


Bisnis HNI itu Moderat
Dalam proses jualan ada istilah, Bisnis di HNI itu Moderat. Modal dengkul dan putuskan urat. Ya bener bisa bangun bisnis dengan dengkul doang. Misalnya begini kita daftar menjadi member dengan harga Rp10.000 saja. Lalu kita pasarkan produk dan kita kumpuli daftar belanja calon konsumen kita dengan total 5juta. Lalu kita belanja dengan total tersebut otomatis kita menjadi Halal Mart. mudah bukan?. intinya mau buka mulut dan mainkan jari kita dalam hal positif.


Modal Kecil dengan Usaha Besar
HNI merupakan bisnis usaha dengan modal minim, bahkan bisa dimulai dari Rp10.000. Sangat disarankan tuk mendaftar member Rp30.000 agar mendapat starter kid berupa buku panduan sukses HNI. Di HNI tiap member baru akan menjadi Agen Biasa atau dikenal dengan pangkat AB. AB ini berhak mendapatkan keuntungan sebesar 10%. Nah tiap poin dari produk yang di beli akan di kali Rp1.000. Contohnya begini Kita membeli 
Minyak Herba Sinergi mendapat poin 10 x Rp1.000 x 10% maka kita berhak mendapatkan Rp1.000 jika berpangkat AB. Namun jika kita berpangkat Maneger atau M maka dari poin Minyak Herba Sinergi dijumlahkan 10 x Rp1.000 x 20% maka kita berhak mendapatkan Rp2.000. Nah tuk penjualan langsung kita bisa mendapatkan Rp15.000 dari Minyak Herba Sinergi saja. Jadi semakin tinggi pangkat maka semakin besar pula persentase bonus dari poin yang kita peroleh.


Ada banyak bonus di HNI, misal Bonus prestasi pribadi, Bonus poin grup dan ada juga bonus generasi pangkat. Namun juka Pangkat kita M lalu mitra dibawah kita juga M maka Bonus poin grup akan mendapatkan Rp0. inilah adilnya HNI. Jadi gak ada cerita kalo sudah banyak dibawah maka enak-enakan Duduk Diam Dapat Duit. Jadi tutup poin minimal 200poin di HNI merupakan tanda kita sebagai pelanggan yang loyal. Jika tutup poin akhir bulan dibawah 200 poin maka cashback tetap dapat. Jadi disini gak ada istilah tutup poin (tupo) melainkan target penjualan (tape). Setia menggunakan produk HNI. Dan semua ini bisa diakses setiap saat di AVO (Agen Virtual Office). Jadi semua transparan.


Gambaran sederhananya, HNI merupakan pohon besar yang banyak akan buahnya. Dan pangkat merupakan keranjang tuk menampung buah tersebut. Jadi semakin besar keranjang yang kita miliki maka semakin besar pula daya tanpung buah yang kita peroleh. Jadi tugas kita sebagai mentor atau sponsor adalah menciptakan Maneger yang sebanyak-banyaknya.


Disini kita sebagai bos tuk diri kita sendiri, kita membangun jaringan atau membesarkan bisnis kita sendiri. Dan semua punya peluang yang sama.


Karakter Bisnis HNI MAMPU


1. Mau atau sangat mau
2. Antusias atau lebih antusias
3. Mandiri, minin ketergantungan dengan orang lain
4. Positif, selalu pikir positif agar lebih enjoy dengan cara tawakal
5. Ulet dengan cara tekun, tangguh teliti dan telaten 
dalam menjalankan bisnis

7 Kriteria Bisnis HNI


selengkapnya baca : 7 Kriteria Bisnis HNI


Di HNI hijrah produk merupakan mindset utama, jangan berpatok pada harga hal ini membuat kita kesusahan. Maka pikirkan soal manfaat maka Allah akan cukupkan. Kita bisa sehat dan menyenangkan Allah dengan hidup sunnah. Hidup enak biar nanti matipun juga enak. Jadi jangan pernah kita membenci sunnah, sebab nanti Allah akan murka.

Posisi Kita sebagai Agen HNI


Wajib Pada Ummat Islam Saat Ini

  • Back to islam kaffah, back to sunnah, thibbun nabawi dan produk sehat
  • Berkesan dan tuntas
  • life style muslim sejati dengan gaya hidup orang yang ingin bahagia dan dapat menikmati hidup.

Peluang 5s Di HNI


5 Tahapan Cara Menjalankan Bisnis HNI



Jadi, buka toko anda sekarang. Dimulai dari buka mulut anda dengan hal yang bermanfaat. Dan mainkan jari jemari anda sebagai toko online anda sekarang!


Terimakasih

Wassalam

M Taufik Pradana

04084560


Tidak ada komentar:

Posting Komentar