Instagram adalah sosial media berdasarkan grafis ini tak ada habisnya digunakan untuk beragam tujuan. Mulai dari sekadar untuk berbagi momen yang diabadikan lewat foto, berbagai karya grafis, media sharing untuk berbagi visi sampai untuk e-commerce (berjulan).
Akan tetapi perlu diingat kalau Instagram itu sama seperti halnya dengan platform sosial media lainnya adalah teknologi yang terus dikembangkan. Perkembangannya ini akan membuat perbedaan dan berbagai kemungkinan fungsi atau manfaat.
Berbagai perubahan di Instagram ini kian nyata untuk memudahkan para pelaku bisnis dalam menggunakan platform satu ini sebagai media berjualan.
Bila Anda masih berjualan di Instagram dengan cara lama atau biasa-biasa saja seperti orang pada umumnya, sekarang saatnya Anda melangkah untuk menambah bisnis Anda semakin laris dan efektif. Bagaimana langkahnya agar bisnis laris dan efektif saat berjualan di Instagram?
Berikut ini 5 langkah agar bisnis Anda laris dan efektif saat berjualan di Instagram.
Gantilah profil akun pribadi menjadi akun bisnis
Langkah awal yang harus dilakukan yaitu dengan membuat profil akun kelihatan keren, misalnya menyisipkan logo brand/merek atau bisnis, deskripsi singkat bisnis/usaha atau motto dari bisnis Anda, alamat URL website, e-mail, dan kontak pribadi.
Janganlah lupa untuk mengganti pengaturan profil akun Anda menjadi profil akun bisnis. Caranya adalah dengan masuk ke bagian menu pengaturan (settings) di profil akun Anda, lantas pilih “ganti ke profil bisnis” (switch to business profile).
Mengganti profil akun pribadi menjadi profil bisnis akan membawa Anda pada beragam fitur yang berguna untuk bisnis, seperti Instagram insights yang memberikan informasi sekitar follower akun Anda berikut engagement mereka. Selain itu ada fitur click to action (CTA) pada setiap postingan, fitur link yang dapat dipasang pada Instastories, dan fitur bernama Facebook Alignment.
Optimalisasi hashtag
Developer Instagram sudah mengadakan berbagai perubahan pada algoritma Instagram yang menyebabkant kinerja hashtag (#) atau tagar (tanda pagar) agak berbeda dari sebelumnya. Jika dulu menuliskan hashtag di dalam kolom komentar akan berperan sama seperti halnya pada caption postingan Anda, sekarang hashtag yang ada di dalam kolom komentar akan terlihat sebagai spam oleh sistem sehingga tak akan nampak pada kolom pencarian. Jadi, sisipkanlah 5 hingga 20 hashtag di caption postingan Anda.
Hashtag yang disisipkan pada Instastories dan profil akun dapat muncul di dalam kolom pencarian. Hashtag itu sendiri telah dapat di-follow oleh pengguna Instagram. Rencanakanlah hashtag yang terkait dengan bisnis Anda atau mencerminkan bisnis Anda dan gunakanlah di tiap-tiap postingan atau story dan di profil akun bisnis IG Anda.
Mulailah beriklan
Berbisnis tidak dengan melakukan iklan seperti memancing ikan cuma dengan kail dan pancingan saja, tetapi tanpa adanya umpan. Maka dari itu, gunakanlah fitur Instagram Ads buat meng-iklankan merek/brand ataupun produk usaha/bisnis Anda. Instagram Ads tak mewajibkan Anda mengeluarkan uang berlebih supaya memperoleh hasil iklan/promosi yang optimal.
Pasang iklan melalui Instagram dapat dilakukan dengan anggaran minim, tetapi hasilnya maksimal. Mulailah daftar Instagram Ads lewat aplikasi Instagram resmi supaya lebih praktis, atau bisa juga melalui Facebook’s Marketing API, Facebook Power Editor, dan Facebook Ads Manager. Kemudian susunlah rencana kampanye iklan Anda, target audiens, jadwal, dan peletakan iklan menurut anggarannya.
Manfaatkan Instagram Shopping bila menjual barang
Bila brand/merek bisnis Anda menjual produk berupa barang fisik, bukannya layanan atau jasa, Anda dapat menggunakan Instagram Shopping. Fitur ini serupa seperti tag pada tiap-tiap postingan, tetapi dispesialkan untuk menandakan produk di postingan, yang selanjutnya akan memunculkan keterangan seputar nama dan harga produk itu.
Tag di dalam fitur Instagram Shopping pun berguna seperti tombol CTA (click to action) yang akan mengarahkan pengguna ke halaman akun ataupun postingan mengenai produk itu.
Kerja sama dengan influencer
Bekerjasama atau bermitra dengan influencer untuk memperkenalkan (promosi), mengiklankan, maupun endorse produk Anda pun merupakan salah satu cara mengiklan yang amat efektif. Dikutip dari laman WordStream diketahui bahwa tarif jasa atau biaya untuk endorse ini menurut jumlah atau banyaknya follower/pengikut pemilik akun itu, biasanya berkisar antara 1 hingga 10 USD untuk setiap 1000 pengikut/follower.
Variasi harga ini memang akan cenderung agak lebih mahal ketimbang fitur Instagram, tetapi cara ini akan lebih menjadikan produk atau layanan jasa Anda lebih humanis lantaran banyak orang lebih meyakini rujukan atau pendapat dari orang lain ketimbang iklan asli dari produk itu sendiri.
Janganlah lupa untuk terus aktif membuat postingan sekitar brand/merek dan produk usaha/bisnis milik Anda setiap waktu. Rencanakan kapan memposting konten. Dekatkan juga brand/merek dan produk bisnis Anda dengan jalan aktif melakukan interaksi atau berhubungan dengan pelanggan/follower di dalam kolom komentar serta membagikan manfaat produk dan berbagai seputaran brand/merek bisnis Anda.
Itulah 5 langkah agar bisnis Anda laris dan efektif saat berjualan di Instagram. Semoga Anda berhasil!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar