KANDUNGAN 7 SINERGI TANAMAN HERBA DALAM KOPI 7 ELEMEN YANG SANGAT LUAR BIASA MANFAATNYA UNTUK KESEHATAN TUBUH - Halal Mart Amar Store HNI HPAI - Medan

Breaking

Rabu, 21 Juli 2021

KANDUNGAN 7 SINERGI TANAMAN HERBA DALAM KOPI 7 ELEMEN YANG SANGAT LUAR BIASA MANFAATNYA UNTUK KESEHATAN TUBUH

 

Assalamualaikum readers,selamat datang kembali di Amar Store. Dalam kesempatan kali ini Amar Store akan berbagi kepada Anda mengenai kandungan 7 sinergi tanaman herba yang ada dalam Kopi 7 elemen (kopi sevel) HNI HPAI yang sangat LUAR BIASA manfaatnya untuk kesehatan tubuh.

Kopi 7 elemen merupakan kopi kesehatan dari HPAI yang terbuat dari 7 sinergi tanaman herba alami yang meliputi akar,batang,daun,kulit,bunga,buah dan biji yamh di racik dan dikemas dengan steril menjadi serbuk kopi herba pilihan yang mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan.

Simak juga >>> 40 Manfaat Kopi 7 Elemen Untuk Kesehatan Tubuh

Nah,dengan kehadiran kopi 7 elemen HNI HPAI ini ,bagi Anda yang doyan ngopi tidak usah khawatir lagi badan Anda menjadi sakit karena kebanyakan ngopi.Kaeena justru dengan mengkonsumsi 
Kopi 7 elemen ini tubuh Anda akan semakin sehat dan kuat.
Selain itu ,kelebihan dari kopi 7 elemen HNI HPAI ini yaitu boleh di konsumsi oleh ibu hamil.Supaya Anda tidak penasaran lagi dengan kandunagn apa saja sih yang membuat kopi 7 elemen ini mempunyai banyak khasiat untuk kesehatan?



INI DIA KANDUNGAN 7 SINERGI TANAMAN HERBA DALAM KOPI 7 ELEMEN

1. Bunga Gula Palm / Palm Sugar
Kandungan sinergi tanaman herba yang pertama yaitu Bunga Gula Palm sebagai sumber energi instan. Banyak mengandung unsur yang dibutuhkan tubuh, seperti mineral dan Riboflavin yang berfungsi memperlancar metabolisme tubuh dan mampu membenahi sel sehingga membuat tubuh kita tetap fit. Proses larut Gula Palm di dalam tubuh berlangsung lama dan perlahan-lahan sehingga bisa memberikan energi dalam kurun waktu yang lama.



Gula palm mengandung sari palm yang berasal dari kelapa aren dan Palm sugar merupakan gula kesehatan karena memilik Glycemic Index (GI) rendah yaitu 35, jauh di bawah gula putih (85-93), gula Aren (70) dan madu (55). Secara sederhana, GI dapat dikatakan sebagai tingkatan atau rangking pangan menurut efeknya terhadap kadar glukosa darah. Semakin rendah GI pangan, semakin lamban peningkatan glukosa dalam darah yang dihasilkan. Hal itu berarti gula darah menjadi stabil.

2. Buah Mengkudu
Sebagai herba untuk relaksasi dan menghilangkan ketegangan. Buah mengkudu dapat membuat suasana hati menjadi lebih baik dan membuat seseorang menjadi lebih rileks. Rileks disebabkan karena dalam buah mengkudu membuat relaks otot-otot kejang dan menghilangkan rasa sakit dan rasa tidak nyaman.



Selain itu buah mengkudu bermanfaat untuk antihipertensi Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak buah mengkudu dosis 0,2% menyebabkan peningkatan kontraksi,sedangkan dosis 0,6% dan 1,0% menyebabkan relaksasi. Efek relaksasiini terbukti bermakna (p < 0,05) dan terdapat hubungan yang kuat dan bermakana antara dosis dan efek relaksasi (R = 0,894; p < 0,05).

3. Kulit Manggis
Kandungan dalam 
Kopi 7 elemen berikutnnya yaitu Kulit buah .Hasil penelitian ilmiah menyebutkan bahwa kulit buah Manggis sangat kaya akan anti-oksidan, terutama xanthone, tanin, asam fenolat maupun antosianin.



Menurut Dr Agung Endro Nugroho MSi Apt, kulit manggis mengandung 50 senyawa xanthone. Xanthone ialah bioflavonoid yang bersifat antioksidan, antibakteri, antialergi, antitumor, antihistamin, dan antiinflamasi sehingga mampu menghambat pertumbuhan sel kanker dan sekaligus menghancurkan sel kanker.

Yang paling banyak memiliki efek farmakologis adalah alfamangostin, betamangostin, dan garcinon-E. Pemeran utama penumpas sel kanker ialah alfamangostin dan garcinon-E. Keduanya menghambat proliferasi sel kanker dengan mengaktivasi enzim kaspase 3 dan 9, yang memicu apoptosis atau program bunuh diri sel kanker. Alfamangostin juga mengaktifkan sistem kekebalan tubuh dengan merangsang sel pembunuh alami yang bertugas membunuh sel kanker dan virus.

Kandungan Yang Terdapat Dalam Kulit Manggis
1. Xanthone
Antioksidan yang terdapat dalam kulit buah Manggis dengan kadar yang tinggi ini memiliki sifat yang baik dan bermanfaat bagi tubuh, seperti anti-peradangan, anti-diabetes, anti-kanker, anti-bakteri, anti-jamur, anti-plasmodial, dan mampu meningkatkan kekebalan tubuh, hepatoprotektif. Di dalam senyawa xanthone teridentifikasi sekitar 14 jenis senyawa turunannya. Yang paling banyak terkandung dalam buah Manggis ialah kandungan alfa-mangostin dan gamma-mangostin. Apa itu alfa-mangostin?

Alfa-mangostin adalah senyawa yang sangat berkhasiat dalam menekan pembentukan senyawa karsinogen pada kolon. Selain alfa-mangostin, senyawa xanthone juga mengandung gamma-mangostin yang juga memiliki banyak manfaat dalam memberikan proteksi atau melakukan upaya pencegahan terhadap serangan penyakit. Menurut penelitian yang telah dilakukan sejak tahun 1970-an, kedua turunan senyawa xanthone tersebut bisa menghentikan proses peradangan atau inflamasi dengan jalan menghambat enzim COX-2 yang merupakan enzim pemicu peradangan.

Dalam penelitian lainnya juga ditemukan fakta bahwa gamma-mangostin memiliki sifat anti-radang yang jauh lebih baik dibandingkan dengan obat-obat inflamasi yang selama ini beredar di pasaran. Dengan demikian, gamma-mangostin mampu memberikan proteksi pada serangan penyakit yang menyebabkan inflamasi seperti alzheimer dan arthritis.

2. Antosianin Antosianin juga memiliki kemampuan sebagai anti-oksidan yang baik dan memiliki peranan yang cukup penting dalam mencegah beberapa penyakit seperti kanker, diabetes, kardiovaskuler, dan neuronal. Antosianin merupakan kelompok pigmen yang terdapat dalam tanaman dan biasanya banyak ditemukan dalam bunga, sayuran maupun buah-buahan seperti Manggis, Stroberry, Rasberry, Apel, dan lainnya.

3. Tanin Tanin, senyawa lain yang terkandung dalam kulit buah Manggis, memiliki aktifitas antioksidan yang mampu menghambat enzim seperti DNA topoisomerase, anti-diare, hemostatik, anti-hemoroid, dan juga menghambat pertumbuhan tumor. Tanin sendiri mampu membentuk kompleks kuat dengan protein sehingga dapat menghambat penyerapan protein dalam pencernaan. Dengan kata lain bisa disebut anti-nutrisi. Oleh sebab itu, kadar tanin dalam produk-produk pangan patut diperhatikan dan diformulasikan secara cermat supaya kadarnya aman untuk pencernaan manusia.

4. Anti-Kanker Kandungan xanthone dalam kulit buah Manggis mampu berperan sebagai senyawa anti-kanker. Kulit buah Manggis memiliki sifat antiproliferasi untuk bisa menghambat pertumbuhan sel kanker, selain juga mampu menghancurkan sel kanker.

5. Anti-Inflamasi (Peradangan) Kulit buah Manggis memiliki kemampuan sebagai anti-inflamasi (anti-peradangan). Untuk membuktikan hal itu, penelitian yang dilakukan adalah dengan memakai mangostin dari ekstrak etanol 40% yang memiliki aktifitas penghambatan terhadap pelepasan nistamin dan sintesis prostagladin E2 sebagai perantara inflamasi. Kandungan ekstrak etanol dalam kulit buah Manggis mampu meredam radikal bebas secara kuat.

6. Anti-Mikroba Kulit buah Manggis juga dikenal memiliki daya anti-mikroba terhadap beberapa bakteri seperti Staphylococcus aureus. Bakteri ini sangat resisten terhadap anti-biotik metisilin.

4. Daun Sendok
Herba ini dikenal sebagai pembersih system urin antara lain mengatasi sejumlah gangguan pada saluran kencing, termasuk peradangan yang terjadi, seperti akibat batu ginjal, pembengkakan dan radang prostat, serta infeksi saluran kencing.



Herba tanaman daun sendok rasanya manis, sifatnya dingin, astrigen. Berkhasiat sebagai antiradang, peluruh kencing (diuretic), antiseptic, pereda demam (antipiretik), peluruh dahak (ekspektoran), obat batuk (antitusif), penghenti peradangan (hemostatis), pelembut kulit, menerangkan penglihatan dengan menormalkan aktivitas organ hati yang berlebihan, dan menghilangkan aus.Perlu diketahui bahawa Herba daun sendok mengandung zat aktif berupa iridoid glycosides (seperti plantagin, aukubin), flavonoid (apigenin), asam ursolik, beta sitosterol, n-hentriakontan, dan plantagluside yang terdiri dari metil D-galakturonat, D-galaktosa, L-arabinosam dan Lrhamnosa. Selain itu, mengandung tannin, kalium, dan vitamin (B1, C, A).

Kalium bersifat peluruh kencing (diuretic) yang akan membuang kelebihan asam urat tinggi dan melarutkan endapan garam kalsium yang terdapat di dalam ginjal dan kandung kencing.Zat aktif aukubin selain meningkatkan pengeluaran (sekresi) asam urat melalui ginjal, juga berkhasiat hepatoprotektor dan antiseptik. Apigenin berkhasiat antiradang yang dapat mengurangi pembengkakan dan rasa sakit pada reumatik gout akut.

Selain itu, bermanfaat untuk mengatasi gangguan pada saluran kencing (seperti infeksi saluran kencing, kencing berlemak, kencing bernanah), hepatitis akut disertai kuning (hepatitis ikterik akut), peradangan (seperti radang prostat (prostatitis), radang saluran napas (bronkitis) dan radang mata merah.Ada khasiat lain dari herba daun sendok yaitu untuk influenza, demam, batuk rejan (pertusis), diare, disentri, nyeri lambung, menerangkan penglihatan yang kabur, kencing manis (DM), pendarahan (seperti mimisan, batuk darah), cacingan dan gigitan serangga.

5. Akar Jahe Kandungan
dalam 
Kopi 7 elemen yang ke lima yaitu Akar jahe dikenal sebagai ramuan herbal untuk menyembuhkan beberapa penyakit, seperti asma, keropos tulang, rematik dan juga termasuk masuk angin. Jahe mengandung minyak atsiri yang terdiri dari zingiberen, kamfena, gingeral, zingeberin, lemonin, shogool, zingiberal.






Sifat jahe yang hangat dapat membantu meningkatkan suhu tubuh. Sejenis minuman yang sering dinikmati yaitu wedang jahe ini, memang sudah menjadi konsumsi wajib bagi penduduk daerah pegunungan. Selain itu jahe, juga memiliki anti virus dan anti toksin dengan membantu mempromosikan keringat yang dapat membantu mengobati batuk dan masuk angin.Ekstrak jahe ternyata dapat menekan pertumbuhan beberapa sel kanker, seperti mencegah penyebaran gejala kanker kulit,pankreas,kanker ginjal dan gejala kanker patu-paru.

Jahe juga di indikasikan membantu penyerapan makanan dan mencegah kemungkinan sakit perut, karena sifatnya yang mengurangi peradangan.Senyawa di dalam jahe merupakan anti inflamasi, dapat digunakan untuk meredakan nyeri secara alami akibat benturan tersebut. Manfaat jahe dengan kandungan anti inflamasi juga dapat mengurangi nyeri pada gejala penyakit rematik.

Yuk Ketahui >>> Langkah-Langkah Cara Membuat Kopi 7 Elemen Yang Baik Dan Benar


6. Biji Herba Habbatussauda
Kandungan dalam 
Kopi 7 elemen selanjutnya yaitu biji Jintan hitam atau Habbatussauda (Nigella sativa Linn.) adalah rempah-rempah yang dapat digunakan sebagai tanaman obat. Rempah ini berbentuk butiran biji berwarna hitam yang telah dikenal ribuan tahun yang lalu dan digunakan secara luas oleh masyarakat India, Pakistan, dan Timur Tengah untuk mengobati berbagai macam penyakit. Jenis tanaman ini telah disebut-sebut sebagai tanaman obat dalam perkembangan awal agama Islam.



Habbatusauda dikenal akan kandungannya seperti terdapat kandungan senyawa alami yang terdiri dari nigelon, zat pahit, glukosida, saponin, minyak lemak dan masih banyak lagi.
Habatussauda mengandung aneka vitamin, mineral, protein nabati, juga asam lemak tak jenuh. Habbatussauda juga mengandung asam lemak esensial yang penting bagi kesehatan kulit, rambut, selaput lendir, pengendalian tekanan darah, produksi hormon dalam tubuh, dll.


Selain kandungan bahan-bahan alami tersebut, habatussausa juga mengandung nigellon, yang termasuk dalam kategori zat anti-oksidan alami, seperti vitamin C dan A. Habatussauda juga mengandung glutathion yang memeilki peran fundamental dalam melindungi tubuh dari ancaman radikal bebas.Sejumlah hasil penelitian yang dipublikasikan baru-baru ini menyatakan bahwa fungsi protektif Nigellon mampu melindungi tubuh dari berbagai bahaya zat-zat asing.


7. Batang Kayu Angin



Kandungan yang terdapat dalam 
Kopi 7 elemen yang terakhir yaitu batang kayu angin.
Batang kayu angin ini sangat berkhasiat untuk mengatasi sariawan,batuk,TBC,mencret dan masuk angin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar