Resep Herbal Penyakit Kanker Rahim - Halal Mart Amar Store HNI HPAI - Medan

Breaking

Minggu, 04 Juli 2021

Resep Herbal Penyakit Kanker Rahim


Jenis kanker ini juga sering disebut kanker endometrium karena umumnya muncul dengan menyerang sel-sel yang membentuk dinding rahim atau istilah medisnya endometrium.

Gejala/Penyebab

Gejala kanker rahim yang biasa dialami penderita adalah pendarahan vagina. Walau tidak semua pendarahan abnormal disebabkan oleh kanker rahim, tapi Anda tetap perlu waspada dan sebaiknya memeriksakan diri ke dokter. Terutama jika Anda:
Sudah menopause, tapi tetap mengalami pendarahan.
Belum menopause, tapi mengalami pendarahan di luar siklus menstruasi.

Resep

Carnocap : 2 x 3 kapsul
Harumi : 2 x 3 kapsul atau Mustika Dara : 1 x 1 pil
- Pembalut Hibis : setiap hari
Madu S Jaga : 2 x 1 sdm
HNI Coffee : Pagi-sore @1 sachet
Mengkudu Kapsul : 2 x 3 kapsul

Harga

Carnocap
130.000
100.000
Harumi
70.000
55.000
HNI Coffee
125.000
105.000
Hibis
225.000
180.000
Madu S Jaga
90.000
70.000
Mengkudu Kapsul
75.000
60.000
Mustika Dara
200.000
170.000
Total
915.000
740.000

 Harga Member (hemat 19.13%)

Belum menjadi member HNI? Dapatkan diskon 10%-30% dengan biaya pendaftaran 10.000 rupiah saja!

Setelah anda registrasi, tunggu beberapa saat hingga anda mendapatkan notifikasi  via SMS atau Whatsapp. anda akan mendapatkan vitrual card member HNI.  seperti dibawah ini.

Virtual card HNI HPAI Kartu Agen
nah saatnya anda belanja di Halal Mart terdekat dari anda. saat belanja harap dibawa virtual card ini di HP anda dan tunjukan saat belanja agar anda mendapatkan diskon 10%-30% . Pastikan tuk meminta mengirimkan poin dari Halal Mart agar anda berpeluang mendapatkan cashback tiap bulannya dari belanja anda.

HNI
ALAMIAH, ILMIAH, ILAHIAH


Pemesanan Klik Disini

Artikel pada halaman ini hanya untuk keperluan informasi semata. Tidak ditujukan sebagai saran pengganti dokter atau terapist Anda. Amar Store tidak bertanggung jawab atas segala efek penggunaan artikel yang di sajikan. Untuk memastikan kebenaran artikel ini silahkan konsultasikan kembali ke dokter atau terapist keluarga Anda. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar